5 Pelajaran Penting untuk Sales & Marketing dari Film The Greatest Showman

Table of Contents

Taktik sales & marketing dalam film The Greatest Showman memberikan pelajaran penting bagi penontonnya. Berikut ini 5 pelajaran yang tersirat di film tersebut.

Dibintangi oleh Hugh Jackman, film The Greatest Showman menjadi salah satu tontonan paling laris di tahun 2020. Film ini mengisahkan perjalanan Phineas Taylor Barnum yang mendirikan pertunjukan sirkus pertama di dunia. Dengan atraksi keren dan musik yang memukau, alur film membawa penonton mengikuti kehidupan Barnum.

Barnum mengajarkan banyak hal tentang dunia sales & marketing yang selama ini dijadikan tumpuan bagi sebagian orang untuk menggapai impian bisnisnya. Barnum juga mengajarkan cara memotivasi diri sendiri supaya bangkit dari keterpurukan. 

Selain itu, dalam film The Greatest Showman juga memberikan lima pelajaran berharga berikut ini untuk penontonnya. 

Sumber : Envato

Kemampuan Komunikasi Diperlukan dalam Negosiasi

Dalam film, Barnum dikisahkan kehilangan pekerjaannya. Kemudian, Barnum memiliki ide untuk meminjam uang di bank. Ia berhasil bernegosiasi dengan bank hingga mendapatkan pinjaman dalam jumlah cukup besar. Padahal, perusahaan yang ia jadikan jaminan di bank sudah bangkrut.

Barnum menggunakan pinjaman dari bank untuk membeli bangunan. Dahulu, bangunan tersebut digunakan sebagai museum. Oleh Barnum, gedung itu dijadikan lokasi pertunjukan sirkus.

Dari aksi Barnum tersebut, Leader bisa mengambil pelajaran pentingnya kemampuan komunikasi dalam berbisnis. Leader harus pandai memilih kalimat dan menyampaikannya dengan baik kepada lawan bicara. Namun, jangan menggunakan skill itu untuk menipu orang lain, ya, seperti Barnum. Gunakanlah kemampuan komunikasi para Leader untuk menarik konsumen.

Memanfaatkan Kontroversi untuk Menjual Produk

Walaupun memperoleh modal cukup besar, rupanya bisnis Barnum tidak berjalan lancar. Pertunjukan sirkusnya kurang mendapatkan respons dari penonton. Selama beberapa saat, gedungnya sepi pengunjung sehingga Barnum tidak ada pemasukan. Sementara itu, Barnum harus melunasi tagihan dari bank.

Sampai suatu hari, putri kecil Barnum menyarankan ayahnya untuk membuat pertunjukan yang lebih hidup. Barnum pun setuju; ia mengambil orang–orang berbakat unik dari seluruh dunia. Ternyata, Barnum sukses menciptakan pertunjukan paling keren di masa itu. 

Namun, Barnum berpikir, pertunjukan tersebut akan lebih terkenal kalau menggandeng media lokal. Akhirnya, ia menggabungkan paid dan earned media untuk mendapatkan perhatian pengunjung di seluruh kota. 

Sayangnya, Barnum mendapatkan ulasan negatif dari salah satu kritikus ternama di kala itu. Alih-alih menyerah, Barnum justru memanfaatkan kontroversi tersebut untuk beriklan di media. Ia memberikan diskon harga untuk siapa saja yang mau menghadiri pertunjukan sirkusnya dengan membawa kupon dari iklan tersebut.

Selalu Yakin pada Produknya

Sirkus di masa Barnum merupakan sesuatu yang baru bagi masyarakat. Meskipun banyak orang meremehkan, Barnum tetap meyakini bisnisnya pasti sukses. Ia memercayai, bahwa generasi di setiap zaman akan mencari hal berbeda dari yang sedang tren.

Pelajaran yang bisa Leader petik, yakni jangan ragu untuk menjadi orang pertama dalam membuat produk tertentu. Yakinlah, kelak produk itu dicari banyak orang karena keunikannya. 

Fokus pada Impiannya

Mimpi besar memang penting untuk menghidupkan semangat dalam diri para Leader. Namun, memiliki impian yang lebih spesifik jauh lebih penting supaya para Leader bisa menentukan langkah-langkahnya.

Barnum dalam film The Greatest Showman juga digambarkan sebagai sosok yang fokus pada impian spesifiknya. Ia telah membuat tahapan-tahapan sales & marketing secara konkret agar bisnisnya dikenal banyak orang. Meskipun tahapan itu mendapatkan hambatan, Barnum tetap melaju dan melakukan berbagai cara.

Memiliki Rencana Bisnis dan Mengutamakan Pelanggan

Sebelum Barnum menjalani bisnisnya, ia membuat rencana matang dan sistematis. Barnum juga melakukan manajemen yang baik sehingga mampu mengantisipasi berbagai penyebab kerugian. Selain itu, Barnum mengajarkan untuk bekerja keras agar bisnis berjalan sesuai yang direncanakan.

Tak hanya rencana bisnis, Barnum juga memperlakukan semua pelanggannya dengan baik dan sopan. Menurut Barnum, kesopanan menjadi investasi terbaik dalam bisnis. Kalau para Leader mampu bersikap sopan, pelanggan pun akan memberikan respons positif.

Itulah beberapa pelajaran penting seputar sales & marketing yang bisa dipetik dari film The Greatest Showman. Semoga dapat dijadikan pedoman dalam menjalankan bisnis masing-masing.

Leave a Comment