Apa sebenarnya yang dimaksud grit? Kenapa kamu membutuhkannya demi mencapai kesuksesan? Yuk, kita simak penjelasan Mincle di bawah ini.
Leader, pernah ga kamu ketemu orang yang tangguh melewati kesulitan, termasuk mampu mengubah kegagalan yang dialami jadi peluang sukses?
Mincle pernah lho. Setelah baca buku “Grit: The Power of Passion and Perseverance” karya Angela Duckworth, Mincle baru tahu ternyata orang-orang seperti itu punya sesuatu yang disebut grit. Kalau kamu cari arti istilah ini dalam bahasa Indonesia, kata gigih dan tekad bisa jadi padanan yang tepat.
Duckworth berpendapat kegigihan ngebedain antara kesuksesan dan kegagalan seseorang. Sebelum kamu tambah bingung, sini Mincle bantu jelasin. Disimak, ya!
Apa Itu Grit?
Sadar atau ga, banyak orang beranggapan sukses bisa diraih secara instan. Mereka selalu cari cara gimana bisa mencapai sukses dengan cepat tanpa perlu bersusah payah. Padahal, bukan gitu kan proses meraih kesuksesan.
Faktanya, kalau kamu ingin mencapai tujuan yang udah ditargetin, kamu harus mau ngelakuin apa saja. Rangkaian kerja keras, disiplin, determinasi, komitmen, dan pengorbanan, itu yang harus kamu lakukan.
Duckworth merumuskan istilah ‘grit’ sebagai passion dan ketekunan yang dimiliki untuk mencapai tujuan jangka panjang. Ia yakin, kegigihan ini jadi salah satu faktor penting penentu kesuksesan seseorang.
Kenapa Butuh Ini Untuk Sukses?
Sukses yang diraih bukan suatu kebetulan. Kamu butuh kegigihan untuk sukses karena beberapa alasan berikut.
Bakat bukan segalanya
Hasil penelitian mengungkapkan kegigihan adalah hal yang kamu butuhkan untuk bangkit dari kegagalan. Inilah komponen sukses sesungguhnya. Mincle bisa bilang, kamu boleh-boleh saja punya bakat ini dan itu. Namun, kamu akan sulit mencapai tujuan jika ga mulai berusaha apa pun dan menekuninya.
Duckworth punya formula ini:
- Bakat X Usaha = Skill
- Skill X Usaha = Achievement
Artinya, tanpa berusaha, seseorang yang paling berbakat dan terampil pun ga akan bisa mencapai kesuksesan.
Bekerja harus punya tujuan
Kegigihan berawal dari keinginan kuat untuk melangkah lebih jauh daripada sekadar mencapai tujuan dengan bakat atau keterampilan. Maka, bekerja dengan fokus penuh pada tujuan penting supaya kamu bisa meraih lebih banyak hal.
Coba kamu luangin waktu untuk cari tahu apa sih sebetulnya impian terbesarmu. Punya tujuan yang besar akan bantu kamu nemuin value dalam diri sendiri, termasuk mencari tahu gimana kamu bisa berkontribusi terhadap orang lain dan lingkungan. Pada akhirnya, sukses bukan hanya untuk diri sendiri saja, kan?
Kegagalan bukan akhir dunia
Mincle mau cerita nih. Thomas Alva Edison butuh hingga 1.000 kali percobaan sebelum berhasil menemukan lampu pijar. Lantas, apakah 999 cara lainnya itu gagal? Bagi Edison, 999 cara itu justru mendekatkan dirinya pada solusi akhir yang berhasil ia temukan di percobaan ke-1.000.
Cerita Edison bikin kita berpikir bahwa kegagalan itu ga bisa dihindari dalam proses menuju sukses. Jangan takut untuk gagal maupun berbuat salah. Jadikan kegagalan ini sebagai ajang latihan menuju keberhasilan yang menanti di garis finis. Catat apa saja yang bisa kamu jadiin pengalaman dari semua kesalahan tersebut sebagai modal penting kamu.
Bagaimana Cara Mengembangkan Kegigihan?
Kegigihan ibarat otot yang bisa kamu latih. Coba contek tips dari Mincle berikut ini.
Bangun growth mindset
Kegigihan dapat kamu kuasai seiring waktu asalkan kamu punya growth mindset. Pasalnya, kebanyakan orang cenderung terpaku pada pola pikir tertentu alias fixed mindset. Sekali mereka berpikir “Aku ga bisa”, ya akan begitu seterusnya.
Growth mindset bekerja sebaliknya karena pola pikir ini fokus pada proses dan perjalanan dari “ga bisa” menuju “bisa”. Kebayang dong kalau belum apa-apa kamu udah ngerasa takut gagal, takut ga bisa, dan takut berbagai hal lain? Bahkan, kamu belum memulai satu langkah pun, tetapi pola pikir yang salah bikin kamu cuma jalan di tempat.
Latihan, latihan, latihan
Cara paling cepat untuk menguasai sesuatu adalah berlatih dan mengulang terus menerus. Jika perlu, kamu dorong diri keluar dari zona nyaman dan coba hal-hal baru.
Lebih lanjut, kegigihan juga terkait dengan kebiasaan atau rutinitas harian kamu. Ketika kamu ngelakuin semua secara konsisten dan penuh disiplin, pasti kebiasaan baik itu bakal berkontribusi pada kesuksesan di masa mendatang.
Pantang menyerah
Orang yang gigih akan berjuang sampai akhir. Bahkan, momen terburuk pun bisa dijadiin motivasi untuk bangkit perlahan sambil kembali ke jalur kesuksesan. Satu-satunya kegagalan dalam hidup adalah ketika kamu menyerah dan memilih berhenti.
Hidup emang ga selalu mulus. Gagal itu biasa, tetapi kegagalan itu yang bikin kita jadi manusia seutuhnya. Jadi, ga masalah kalau kamu gagal berkali-kali, selama kamu yakin bisa bangkit dari kegagalan alias come back stronger!
Pertanyaan Mincle, apakah kamu udah punya grit dalam dirimu?
Ingat, hidup hanya satu kali. Jadikan hidup sebagai mahakarya yang diisi dengan pencapaian impian terbesarmu. Jatuh bangun menuju impian itulah bumbu perjalanan yang bikin hidup lebih kaya warna dan bermakna.