Mau punya produkifitas tinggi kayak Elon Musk? Ini 7 tips rahasia yang bisa kamu ikuti.
Leader tentu sudah tahu siapa Elon Musk, kan? Sosok yang satu ini emang fenomenal. Saat ini, Musk terkenal sebagai pendiri SpaceX dan Tesla. Sebelumnya, dia juga mempunyai peran dalam pendirian perusahaan bernama X.com yang merupakan salah satu bank online pertama dunia. X.com kemudian menjadi cikal bakal dari berdirinya PayPal yang kini reputasinya sudah mendunia.
Deretan pencapaian itu merupakan sebagian kecil bukti produktifitas tinggi dari seorang Elon Musk. Oleh karenanya, tidak heran kalau Musk menjadi salah satu orang terkaya dunia saat ini. Ga menutup kemungkinan, pundi-pundi dolarnya bakal terus bertambah. Apalagi, belum ada tanda-tanda kalau Musk merasa puas dengan pencapaian yang telah didapatkannya.
Tips Biar Punya Produktifitas Tinggi Seperti Elon Musk
Berkat produktifitas tingginya itu, ga heran kalau Musk adalah salah satu panutan bagi para leader. Kamu tentu bertanya-tanya, gimana sih cara Elon Musk mempertahankan dirinya biar tetap produktif? Pada kesempatan kali ini, Mincle kasih tahu rahasianya ya. Ada 9 tips yang perlu leader ikuti biar tetap produktif seperti Musk, yaitu:
1. Awali Hari dengan Mengerjakan Tugas Penting
Sebagai pemimpin yang cerdas, Musk adalah sosok yang ga mau buang-buang waktu. Dia pengen kalau setiap waktu yang dimilikinya bermanfaat secara maksimal. Untuk itu, Musk selalu berupaya untuk mendahulukan tugas-tugas yang dipandangnya penting. Kamu bisa meniru metode ini dengan terlebih dulu menyusun daftar pekerjaan penting dan menyelesaikan tugas yang menjadi prioritas pertama.
2. Jangan Mudah Puas
Tips dari Musk dalam upaya menjaga produktifitas kerja selanjutnya adalah mengembangkan pola pikir selalu berkembang atau growth mindset. Pola pikir seperti ini bikin kamu untuk ga cepat puas dengan pencapaian yang telah didapat. Oleh karenanya, Musk melakukan perekrutan karyawan yang bisa memberinya feedback positif.
3. Kedepankan Nalar
Dalam melakukan setiap keputusan, Musk berupaya untuk mengedepankan nalar. Dia ga bisa dengan gampang mengambil kesimpulan terhadap sesuatu. Musk juga ga memanfaatkan analogi berdasarkan pengalaman. Sebagai gantinya, Musk berusaha cari alasan logis dari setiap keputusan. Dari situ, dia bisa mendapatkan solusi baru untuk masalah yang tengah dihadapi.
4. Manfaatin Asynchronous Communication
Tahukah kamu kalo Elon Musk itu orang yang suka dan terbiasa sama metode asynchronous communication. Dalam sebuah pernyataan, Musk pernah berkata kalau dia suka berkomunikasi lewat email. “I’m really good at email,” ujarnya. Cara berkomunikasi lewat teks, dianggapnya mampu mendorong kinerja yang lebih produktif dibandingkan komunikasi langsung.
5. Laksanakan Tugas Secara Bertahap
Musk bukanlah seorang yang terbiasa dengan multitasking. Daripada harus mengerjakan beberapa tugas dalam satu waktu, Musk lebih memilih untuk melaksanakannya secara bertahap. Cara seperti ini lebih efektif karena dia tak perlu berhadapan dengan istilah yang namanya task switching.
Task switching membuat otak kamu jadi lebih cepat lelah. Oleh karena itu, kamu perlu mengelompokkan tugas yang sekiranya mirip. Selanjutnya, kamu bisa mengerjakan tugas tersebut secara bertahap tanpa perlu mengganggu workflow.
6. Tetapkan Tujuan yang Dinamis
Musk itu orangnya ambisius. Oleh karenanya, dia punya kecenderungan netapin target yang dinamis. Langkah ini diterapkannya dengan memperhatikan situasi di tempat kerja. Cara ini, membuat karyawan Musk tidak mudah puas dengan pencapaian kecil dan berupaya mengejar target lebih gede.
7. Susun Jadwal
Memimpin beberapa perusahaan dalam waktu yang bersamaan itu tanggung jawab berat. Untuk meningkatkan efektivitas waktu kerja, dia menyusun jadwal pekerjaan. Penyelesaiannya disusun berdasarkan daftar prioritas yang ada. Contohnya nih, Musk biasa memprioritaskan aspek teknis, desain, serta produksi dan nyediain 80% waktu kerjanya di situ.
Itulah 7 tips rahasia yang bisa kamu tiru dari Elon Musk. Kalau kamu ingin nerapin tips tersebut, Mincle saranin buat pake Cicle. Di sini, fiturnya lengkap. Kamu ga cuma manfaatin Cicle sebagai platform asynchronous communication. Namun, kamu bisa pula pake Cicle untuk mantau kinerja karyawan.
